nusakini.com-- Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) hari ini menyelenggarakan acara peluncuran Pelaksanaan Pemberian Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Gedung Heritage, Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (20/6).

Menurut Tb Achmad Choesni --Ketua panitia penyelenggara--pemberian penghargaan ini merupakan bentuk kerja sama Kemenko PMK dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS TK) dalam memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota dalam upaya memaksimalkan penyelenggaraan perlindungan masyarakat khususnya tenaga kerja dalam program jaminan sosial.

Selain itu pemberian penghargaan ini juga merupakan upaya dalam memberikan apresiasi kepada mitra-mitra BPJS TK dalam memberikan perlindungan bagi para pekerjanya dengan memaksimalkan kepatuhan terhadap pelaksanaan peraturan jaminal sosial. 

Senada dengan Choesni, Menko PMK dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sesmenko PMK, Y.B Satya Sananugraha juga mengharapkan pemberian penghargaan dapat meningkatkan dukungan serta komitmen dari pemerintah daerah, perusahaan dan UMKM dalam penyelenggaraan program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi masyarakat pekerja untuk mencapai perlindungan menyeluruh (universal coverage) terhadap seluruh pekerja di Indonesia.  

“Pemerintah akan memberikan penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas komitmen dan dukungan dari pemerintah daerah dan perusahaan peserta terhadap penyelenggaraan program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan," kata Menko PMK dalam sambutannya. 

Lanjutnya lagi, sampai dengan Mei 2017 masyarakat pekerja yang telah terlindungi dalam program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan baik itu peserta aktif maupun non aktif baru sebesar 47 juta pekerja atau 54 persen dari jumlah pekerja yang ada di Indonesia.

Angka ini masih jauh dari target Pemerintah untuk perlindungan menyeluruh masyarakat pekerja di Indonesia. Untuk itu pada kesempatan ini, Menko PMK mengajak seluruh pihak untuk saling bersinergi dalam mensukseskan program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan ini.  

“Mari bersama-sama kita bersinergi dalam mensukseskan program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan ini, dan membuktikan bahwa kita mampu menjadi bangsa yang mandiri. Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim saya nyatakan Rangkaian Kegiatan Pelaksanaan Pemberian Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan secara resmi dimulai," tutup Menko PMK. 

Peresmian peluncuran Pelaksanaan Pemberian Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan ini ditandai dengan pemukulan gendang oleh Sesmenko PMK, Ketua penyelenggara acara, dan Direktur Utama BPJS TK. Pemerintah akan memberikan Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan dalam bentuk Piala bernama Piala Paritrana yang dalam bahasa sanskerta berarti 'Perlindungan.'  

Hadir pada acara ini Direktur Utama BPJS TK, Agus Susanto beserta jajarannya; Dewan Jaminan Perlindungan Nasional; Para Pemilik Perusahaan mitra BPJS TK; Para eselon I lingkup Kemenko PMK dan Perwakilan K/L terkait lainnya. (p/ab)